Cerita Hidup
Masihkah Untukmu??? Harusnya aku membencimu, tapi tak pernah ku lakukan. Ketika hatiku merasakan kasih dan sayang, dia akan selalu saja begitu meski disakiti berkali-kali. Harapan kita yang pernah terukir, kini ku tempuhi sendiri. Semoga aku bisa menggapainya, tanpamu disini, disisiku. Ahh, terkadang terfikir olehku sampai kapan memo ini bisa menghapusmu? Belum satupun orang yang mampu menghapusnya bahkan yang mau menghapusnya. Apakah akan aku biarkan saja dia tersimpan rapi? Tidak, semua itu sangat menyakitiku. Tidakkah engkau tahu semua itu. Menghitung hari detik demi detik perpisahan kita, perpisahan jiwa dan raga kita untuk selamanya. Itu artinya satu tahun sudah kau disana menunggu hari berbangkit. Jika dulu Engkau selalu bertanya, apakah yang sudah ku lakukan hari ini, aku sedang apa, apa yang aku fikirkan? Aku masih bisa menjawabnya tanpa bertanya balik padamu. Namun jika sekarang fikiran itu meneror otakku, adakah yang mampu menjawabnya? Bahkan Engkaupun tak mampu ber...